Skip to content
Liburan Yuk
Menu
  • Blog
Menu

Warga Korsel Ingin Liburan ke Korut, Mungkinkah Terwujud?

Posted on August 7, 2025August 7, 2025 by admin

liburanyuk – Gagasan warga Korea Selatan yang ingin berlibur ke Korea Utara terdengar seperti mimpi, atau mungkin utopia di tengah bayang-bayang sejarah panjang konflik dan ketegangan di Semenanjung Korea. Namun, semakin hari, gagasan ini perlahan tak lagi terdengar asing. Banyak warga Korsel, terutama generasi muda, penasaran seperti apa kehidupan di balik tirai tebal Korea Utara bukan dari berita, tapi dari pengalaman langsung.

Apakah keinginan ini hanya sekadar wacana? Atau justru bisa menjadi jembatan baru menuju hubungan yang lebih hangat antar dua Korea?

Rasa Penasaran yang Terpendam

Generasi muda Korea Selatan tumbuh dalam narasi penuh ketegangan antara kedua negara. Namun, alih-alih marah atau takut, sebagian dari mereka justru diliputi rasa ingin tahu. Bagaimana kehidupan warga biasa di Pyongyang? Apa benar tidak ada media sosial? Seperti apa makanan khas Korut jika dibandingkan dengan kuliner Korea Selatan?

Pertanyaan-pertanyaan ini muncul bukan hanya karena rasa penasaran, tetapi juga karena keinginan untuk memahami, membangun empati, bahkan menjembatani kesenjangan yang sudah terlalu lama ada. Tak sedikit pula yang berharap liburan ke Korut bisa memberi perspektif baru tentang identitas kebangsaan mereka yang selama ini terbagi oleh garis demarkasi dan ideologi.

Jalur Diplomasi Masih Jadi Penentu

Sayangnya, meski keinginan itu besar, realitas politik berbicara lain. Hingga saat ini, tidak ada jalur resmi yang memungkinkan warga Korea Selatan untuk sekadar melancong ke Korea Utara sebagai turis biasa. Hubungan diplomatik kedua negara kerap naik-turun, dan setiap pergerakan di perbatasan dipantau sangat ketat.

Namun bukan berarti peluang itu nol. Ada sejumlah preseden di masa lalu yang bisa menjadi harapan. Pada awal 2000-an, sempat ada proyek wisata ke Gunung Kumgang di Korea Utara yang dibuka untuk warga Korsel. Meskipun akhirnya ditutup, pengalaman ini menunjukkan bahwa ketika politik sedikit mencair, hal-hal tak terbayangkan bisa jadi nyata.

Saat ini, penguatan jalur diplomatik dan dialog antar-Korea masih jadi kunci utama jika impian wisata lintas perbatasan ini ingin direalisasikan.

Wisata Bernuansa Politik dan Sejarah

Liburan ke Korea Utara tentu bukan sekadar plesiran biasa. Banyak warga Korsel yang melihat potensi wisata ini dari sisi sejarah dan budaya. Bagi mereka, Korut bukan hanya “negara lain”, tetapi bagian dari sejarah bersama yang lama terputus. Menyusuri jalanan Pyongyang, mengunjungi monumen revolusi, hingga menyaksikan pertunjukan massal semuanya memiliki makna emosional tersendiri.

Wisata semacam ini juga bisa menjadi sarana refleksi politik. Warga Korsel bisa melihat langsung dampak dari ideologi tertutup dan pembatasan informasi, sekaligus mengapresiasi kebebasan yang mereka nikmati di negara sendiri. Dalam jangka panjang, pertukaran seperti ini berpotensi membangun jembatan antarwarga yang lebih kuat daripada sekadar dialog antar pejabat.

Bayangkan jika satu hari nanti, siswa dari kedua negara bisa saling mengunjungi sekolah masing-masing. Atau pelaku seni bisa saling tampil di panggung lawan. Ini bukan sekadar mimpi, tetapi harapan yang pelan-pelan bisa dibangun dari sekarang.

Antusiasme Terlihat dari Dunia Maya

Meskipun belum bisa melancong langsung, banyak warga Korsel sudah menunjukkan antusiasmenya di dunia maya. Channel YouTube, TikTok, dan media sosial lain dipenuhi konten yang membahas budaya Korea Utara dari sudut pandang informatif dan penasaran, bukan kebencian.

Beberapa YouTuber yang berasal dari Korut dan kini tinggal di luar negeri bahkan menjadi jembatan penting dalam membagikan kisah dan budaya Korea Utara kepada publik Korsel. Ini adalah fenomena yang tidak bisa diabaikan. Dunia digital kini menjadi ruang diplomasi kultural baru.

Media sosial juga memungkinkan warga dari dua sisi perbatasan saling “melihat” meski tak bisa saling menyapa langsung. Ini semacam jendela kecil yang mempertemukan rasa penasaran, empati, dan solidaritas.

Ada pula festival budaya yang mencoba membawa suasana khas Korea Utara ke tengah masyarakat Korsel, baik lewat makanan, musik tradisional, hingga pakaian khas. Semua ini menunjukkan bahwa keinginan untuk mengenal bukan hanya ada, tapi tumbuh dan berkembang. Bahkan ada yang menjadikannya sebagai inspirasi dalam bidang pestanada, menunjukkan betapa kuatnya pengaruh budaya lintas batas ini.

Akankah Perjalanan Itu Terwujud?

Harapan warga Korea Selatan untuk berkunjung ke Korea Utara secara bebas bisa jadi terwujud tapi tentu tak dalam waktu dekat. Terlalu banyak lapisan politik, keamanan, dan diplomasi yang harus disingkirkan terlebih dahulu. Namun, semua perubahan besar selalu dimulai dari mimpi kecil yang konsisten diperjuangkan.

Jika keinginan ini terus disuarakan, dan pemerintah mendengarkan aspirasi warganya, bukan tak mungkin dalam beberapa dekade ke depan kita akan melihat foto-foto liburan warga Korsel di Pyongyang bertebaran di media sosial. Mungkin akan ada review hotel di TripAdvisor tentang penginapan di Nampo, atau vlog kuliner khas Korut dari turis Korea Selatan.

Harapan ini bukan hanya tentang wisata. Ini tentang perdamaian. Tentang keberanian untuk melihat “musuh” sebagai sesama manusia. Tentang keyakinan bahwa meskipun ideologi dan sejarah memisahkan, budaya dan rasa ingin tahu bisa menyatukan.

Recent Posts

  • Serunya Menjelajah Destinasi Wisata Bali Saat Liburan Tiba
  • Liburan Seru ke Destinasi Wisata Favorit yang Bikin Bahagia
  • Tips Hemat Liburan ke Bali, Nikmati Pantai dan Kuliner Murah
  • Liburan Akhir Tahun, Destinasi Wisata Alam Incaran Wisatawan
  • Eksplorasi Hidden Gem di Jakarta untuk Liburan yang Berkesan

Partner

suarairama pestanada beritabandar rumahjurnal podiumnews dailyinfo wikiberita zonamusiktop musicpromote bengkelpintar liburanyuk jelajahhijau carimobilindonesia jalanjalan-indonesia otomotifmotorindo ngobrol olahraga mabar dapurkuliner benjanews dtomarmaris pooluniversity quotesbook globenews24 thepsychologysage radarbandung indosiar radarjawa medianews infowarkop kalbarnews ketapangnews beritabumi kabarsantai outfit faktagosip beritagram lagupopuler seputardigital updatecepat marihidupsehat baliutama hotviralnews cctvjalanan beritajalan beritapembangunan pontianaknews

©2025 Liburan Yuk | Design: Newspaperly WordPress Theme